Meloloh anakan burung lebih sering dikenal dengan istilah
HF/ hand feeding yang lebih biasa digunakan dalam dunia penangkaran burung.
Hand feeding artinya memberikan makanan anakan burung dengan bantuan tangan
manusia (bukan indukan burung). Dengan hand feeding akan diperoleh burung yang
jinak dan lebih mudah dalam pemeliharaan. Cara memberi makan anak burung dengan
cara spet ke paruh atau meloloh (bahasa Jawa) atau hand feeding (Inggris) sudah
banyak dilakukan para penangkar burung lovebird dan kenari di Indonesia.
Meski demikian banyak juga yang tidak bisa atau tidak berani
melakukannya karena takut burung cedera, mati atau takut terlalu menyita waktu.
Disini penulis akan berbagi sedikit pengalaman tentang hand feeding terutama
untuk mengurangi resiko kematian saat meloloh anakan burung khususnya lovebird.
Ada beberapa alasan mengapa anakan tidak di asuh oleh
indukaanya. Karena sang indukan sudah tidak mau lagi meloloh sang anak, hal
tersebut bisa dikarenakan beberapa faktor : Indukan stress karena glodok (sangkar)
terlalu sering di buka oleh sang majikan. ( ini juga tidak berlaku untuk semua
indukan ). Indukan sudah birahi ( biasanya terpengaruh oleh extra fooding
makanan dan vitamin sehingga masa birahi lebih cepat ). Untuk mendongkrak
produktipitas bila kita angkat piyekannya dan di HF sang induk lebih cepat
birahi.
Tiap penangkar memiliki cara dan aturan tersendiri dalammelakukan hand feeding. Hand feeding biasa dilakukan terhadap burung lovebirdyang telah berumur 2 minggu. Kondisi fisik anakan lovebird pada umur tersebut
biasanya cukup kuat karena telah memiliki asupan nutrisi dan imunisasi dari
indukan. Terdapat beberapa aturan baku yang harus dilakukan dalam hand feeding.
Pertimbangan utama yang harus di lakukan sebelum memutuskan untuk melakukan
hand feeding adalah jam-jam tertentu dan ajeg.
ketersediaan waktu untuk melakukan hand feeding pada
ketersediaan waktu untuk melakukan hand feeding pada
Faktor lain yang juga perlu untuk dipertimbangkan adalah
tingkat kesabaran yang cukup tinggi. Melakukan hand feeding bukan pekerjaan
yang ringan seperti yang terlihat, namun dengan berjalannya waktu berbagai
kendala akan dapat teratasi dengan mudah. Pastikan bahwa Anda telah melihat dan
mengamati dengan seksama cara-cara melakukan hand feeding kepada penangkar yang
telah berhasil melakukan hand feeding sebelum anda memulainya.
Bagi orang yang sibuk bekerja atau menjadi kuli bisa saja
melakukan hand feeding dengan cara yang berbeda dengan orang yang mempunyai
banyak waktu luang. Hal ini bisa kita siasati menggunakan waktu longgar
sepulang dari kantor. Kebanyakan orang meloloh anakan Lovebird pada siang hari
hal ini bertolak belakang bagi orang yang sibuk, caranya bagi orang yang sibuk
meloloh anakan LoveBird dilakukan pada pagi, sore dan malam hari dengan waktu
tertentu yang bisa ajeg / rutin. Intinya waktu meloloh siang diganti waktu
malam. Jadi mengistirahatkan pencernaan burung pada siang hari. Umur anakan
burung lovebird yang paling tepat untuk di hand feeding adalah 2 minggu dari
pecah telur.
Biasanya pada umur tersebut mata anakan burung mulai terbuka
dan bulu-bulu jarum mulai tumbuh pada tubuh anakan tersebut. Seperti kita tahu
bahwa anakan lovebird tidak menetas secara bersamaan. Maka berdasarkan urutan
menetas mereka anakan-anakan burung yang belum berumur 2 minggu dapat ditinggal
di dalam glodog. Beberapa penangkar mengambil langsung semua anakan dan
memindahkannya ke dalam kotak incubator. Keputusan untuk mengambil anakan
secara berurutan atau mengambil semua anakan sangat bergantung kepada karakter
indukan burung lovebird tersebut. Terdapat beberapa indukan yang dapat
bertoleransi dengan gangguan atau pengambilan beberapa anakan di glodog mereka,
namun tidak sedikit pula indukan yang tidak dapat bertoleransi dengan gangguan
dalam bentuk apapun. Jika indukan terlalu sensitive atau pernah memiliki
catatan menyerang anakan, maka lebih baik untuk mengambil semua anakan burung
sekaligus. Untuk indukan lovebird yang toleran, maka anakan burung yang masih
terlalu muda dapat ditinggal di dalam glodog dan dapat diambil dari glodog 10
hari kemudian.
Setelah semua anakan dipindah ke incubator, glodok indukan
diganti bahan sarang baru. Dari pengalaman penulis. Penulis biasa memisahkan
anakan dari induk lovebird pada usia 1-15 hari, tergantung besar badan
anakannya. Meski saat disapih masih butuh diloloh, tapi penulis lakukan agar
produksi telur lebih banyak. Jika anakan dilolohi induknya sampai besar,
setahun sepasang lovebird hanya bertelur 4 kali setahun. Tapi jika sudah
dipisah dan penulis lolohi sendiri, sepasang burung itu bisa bertelur 6-7 kali
dalam setahun. Perhitunganya begini: setelah bertelur, lovebird akan mengeram
21 hari. Begitu anakannya keluar dari telur, indukan akan merawat dan menyuapi
anaknya selama 45 hari. Ditambah istirahat 20 hari, maka satu siklus dari
bertelur sampai bertelur lagi butuh 96 hari alias 3 bulan. Tapi dengan
mengambil anaknya saat usia 7-15 hari, lama siklus ini bisa dipotong 30-37 hari
alias sebulan lebih cepat.
Nah, karena mereka dipisah dari induknya lebih cepat, maka
tanggung jawab meloloh anakan itu jatuh pada penulis. Padahal memisahkan burungdari indukan dan memberinya makan secara langsung, selain mempercepat burung
anakan jadi besar karena makanan yang kita berikan adalah ramuan jadi yang
padat gizi, juga akan mempercepat indukan segera bertelur dan menghasilkan
anakan kembali.
Proses hand feeding, langkah-langkah melakukan hand feeding
atau penyuapan segera dapat dilakukan dengan urutan-urutan langkah seperti
tertulis di bawah ini. Perlu dicatat bahwa Anda dapat melakukan urutan-urutan
yang tidak sama persis dengan apa yang tertulis disini.
Persiapkan seluruh peralatan yang dibutuhkan dan dapat
dilakukan hal-hal sebagai berikut: Peralatan yang dibutuhkan. Sediakan beberapa
alat yang dibutuhkan untuk melakukan hand feeding. Alat-alat yang mutlak
dibutuhkan adalah:
Alat suntik /
bekas botol cuka yang dimodifikasi ujungnya. Alat ini digunakan sebagai
pengganti tembolok induk. Berfungsi sebagai penyimpanan bahan makanan yang akan
disuapkan ke anakan-anakan lovebird. Gunakan ukuran 10mL, untuk mendapatkan
hasil yang pas bagi ukuran tembolok anakan lovebird. (tetapi banyak peternak
yang juga menggunakan bekas botol cuka yang dimodifikasi ujungnya ataupun
sendok untuk meloloh piyik lovebird)
Karet angin. Jika
akan meloloh menggunkan model spet suntikan karet pentil sepeda/angin. Karet
angin berguna untuk menyalurkan adonan dari tabung jarum ke tembolok anakan
lovebird. Dengan sifatnya yang kenyal dan lentur, karet angin tidak berbahaya
meskipun masuk ke dalam kerongkongan anakan burung.
Sendok plastic.
Sendok dibutuhkan untuk mencampur dan mengaduk adonan yang akan diberikan
kepada anakan-anakan lovebird.
Termometer. Anakan
burung lovebird membutuhkan asupan makanan dalam suhu tertentu. Dengan alat ini
kita dapat mengukur suhu adonan yang akan disuapkan ke anakan lovebird.
Beberapa penangkar mengandalkan sentuhan tangan untuk mengukur suhu adonan,
namun sangat lebih tepat bila menggunakan termometer. Suhu adonan yang terlalu
panas dapat membakar kerongkongan dan tembolok anakan lovebird. Termometer juga
harus dipasang dikotak incubator untuk mengetahui ukuran suhu yang ada
diruangan incubator. Termometer banyak dijual diapotik dengan harga mulai
Rp.15,000,- .
Mangkuk kecil atau
gelas kecil (usahakan yang terbuat dari kaca, supaya tidak meleleh ketika
terkena air panas. Mangkuk berguna untuk mencampur adonan. Gunakan ukuran
mangkuk kecil, sesuai dengan kuantitas adonan yang akan dibuat. Lebih baik
membuat satu kali pakai adonan, dari pada menyimpan sisa adonan karena dapat
menimbulkan beracun.
Kertas tissue.
Kertas tissue dibutuhkan sebagai alas tempat anakan-anakan burung yang akan
disuap dan sekaligus pembersih adonan suapan yang tercecer pada tempat
tersebut. Gelas plastic. Gunakan gelas plastik atau semacam wadah dengan ukuran
sedang untuk membilas alat-alat yang telah selesai digunakan terutama suntikan
spet.
Kotak incubator.
Kotak inkubator berfungsi sebagai tempat anakan burung setelah mereka diambil
dari glodog. Kotak incubator dapat dibuat sendiri dengan ukuran yang
disesuaikan dengan jumlah anakan burung yang akan berada di dalamnya. Contoh
ukuran kotak untuk 5 ekor anakan adalah 50cm x 30cm x 30 cm. Anakan burung
lovebird akan berada di dalam kotak incubator sebelum mereka berumur 2 bulan.
Kotak ini dilengkapi dengan lampu berukuran 5 watt 1 atau 2 buah dan
bahan-bahan sarang seperti yang terdapat di dalam glodog. Bahan-bahan sarang
harus secara rutin diganti dengan yang baru untuk menjaga kebersihan kotak inkubator.
Menurut Penulis kesuskesan hasil lolohan tergantung pada 4
faktor yaitu --- pertama kesehatan burung yang akan diloloh—yang kedua teknik
ngeloloh--- yang ke tiga komposisi pakan yg memadai (gizi, vitamin &
mineral, yg cukup)----dan yang keempat kondisi ruang perawatan piyek yg sedang
diloloh. Disini penulis akan bahas satu persatu.
Pertama --
Kesehatan anak burung yg akan diloloh. Kalau secara genetis lemah atau kalo
sudah lemah bawaan ya mati juga atau cacat, dari pengalaman ada anak anak
burung yang netas, tetapi tidak dapat tumbuh sempurna, hal ini tidak tampak
pada piyek diambil pada hari pertama netas. Induk burung adalah yang lebih tau
mana anakan yang bakal sehat atau tidak. Secara alami induk burung akan memilih
anakan yang sehat, anakan yang sakit akan dibiarkan mati, hal ini nyata dengan
adanya piyek yg diacuhkan/dibiarkan mati oleh induknya (hal ini tidak bisa
diketahui, jika penetasan dengan inkubator). Dari pengalaman piyek seperti ini,
jika kita pelihara/loloh tidak menghasilkan burung yang sehat / kurus/ bahkan
mati. Anakan yang akan diloloh paling baik diambil pada saat bulu jarum mulai
tumbuh atau sekira: 14 hari sejak netas kalaupun terpaksa 3 hari setelah netas
boleh diambil dengan pertimbangan jika selama 3 hari tembolok anakan setelah
diloloh kemudian beberapa jam tembolok itu bisa kosong atau abis isi
makanannya, berarti anakan itu sehat, dan sebaliknya jia tembolok itu penuh
terus dan sulit berkurang maka anakan tersebut tidak sehat, sebaiknya anakan
diambil dalam kondisi tembolok penuh. Anakan yg diambil 1 hari atau pada hari
tetas, sangat beresiko.
Kedua -- Teknik
ngeloloh ( wajib dikuasai cara & termasuk jadwal ngeloloh). Jaga kebersihan
kotak penghangat, incubator alat dan tangan, siapkan handuk / tissue buat lap
paruh. kuasai teknik loloh, ada beberapa tekhnik meloloh yaitu
Menggunakan
sendok yaitu menyodorkan sendok yang sudah diberi pakan pada piyik lovebird. Di
sendokkan Sisi sendok dibuat melengkung seukuran paruh bawah burung dewasa.
Diperlukan beberapa sendok sesuai kebutuhan. Cara ini sangat mudah dan
disarankan untuk pemula, agar dapat memperkecil risiko terlalu banyak pakan
yang dilolohkan maupun tersedak. Peralatan juga dapat di disenfektan dengan
mudah.Metode ini biasanya bisa digunakan ketika piyik lovebird sudah mulai
lancar berdirinya , biasanya diatas umur 20 hari. Kekurangan dari metode ini
bila yang akan kita HF berjumlah banyak cukup memakan waktu yang lama karena
kita harus bersabar mengikuti keinginan si piyekan.
Menggunakan
bekas botol cuka yang dipotong/ dimodifikasi ujungnya. Meloloh, metode ini
lebih umum di gunakan karena lebih mudah, aman dan sampai dengan saat ini saya
memakai metode ini cuman kita harus ekstra sabar. Untuk piyikan umur dibawah 2
minggu metode ini sangat aman. Kekurangan dari metode ini bila yang akan kita
HF berjumlah banyak juga cukup memakan waktu yang lama karena kita harus
bersabar mengikuti keinginan si piyikan.
Menggunakan
Speet suntikan karet pentil. Menggunakan Sped ( jarum suntik ) yang sudah di
modifikasi mengganti jarumnya dengan pentil sepeda. Handfeeding anakan lovebird
menggunakan spet dengan karet angin merupakan metode yang paling banyak
digunakan breeder di Indonesia. Dalam metode ini, proses pelolohan menggunakan
alat bantu spet (spuit) yang bisa dibeli di toko unggas maupun toko kimia.
Pilihlah spuit yang berukuran kecil (volume 50 ml atau 100 ml). Cabut jarumnya
dari ujung spet, kemudian diganti dengan karet angina/ pentil sepeda. Karet
angin merupakan istilah yang kerap digunakan para penangkar burung. Handfeeding
menggunakan spet dengan pentil sepeda lebih dianjurkan untuk anakan lovebird
yang berumur 14-20 hari. Sebab ujung saluran pencernaannya, yaitu kerongkongan,
masih sangat kecil. Metode ini tidak disarankan untuk pemula. Metode ini saya
rasa perlu mempunyai keahlian khusus sebab pentil sepeda kita masukkan dari
mulut sampai ke tembolok piyekan, baru kita tekan untuk memasukkan makanannya.
Kelebihan metode ini cukup cepat dalam pemberian makanan tapi jika tidak hati –
hati burung bisa tersendak, tenggorokan luka dan mati. Untuk meloloh piyikan
lovebird umur dibawah 14 hari, penulis sangat tidak menyarankan menggunakan
metode ini. Untuk meloloh burung dibawah umur 14 hari penulis menyarankan
meloloh Menggunakan bekas botol cuka yang dipotong/ dimodifikasi ujungnya.
Kemudian jika
menggunakan metode ini Speet suntikan karet pentil ada delapan hal yang harus
diperhatikan .Yang ke 1 siapkan beberapa lembar kertas tissue untuk alas anakan
burung yang hendak disuap. Akan terdapat ceceran adonan yang tidak tertelan
oleh anakan burung. Untuk menjaga kebersihan, maka alas kertas tissue selalu
dibutuhkan dalam setiap kali melakukan penyuapan.
Ke 2, buatlah
adonan sesuai dengan petunjuk yang tertera di dalam bungkus makanan yang
digunakan. Masing-masing merk akan memiliki aturan atau petunjuk penggunaan
yang hampir sama. Ambil wadah untuk membuat adonan. Jangan membuat adonan
terlalu banyak, perkirakan adonan akan habis dalam setiap jadwal penyuapan.
Adonan dingin atau sisa sangat tidak dianjurkan diberikan kepada anakan
lovebird. Gunakan air panas untuk membuat adonan, air termos dapat digunakan
dalam mencampur adonan tersebut. Suhu air untuk membuat adonan adalah berkisar
46 – 48 C. Setelah dicampur dengan formula bahan makanan dan menjadi adonan
siap saji pastikan suhu berada pada kisaran 38 – 40 C. Untuk penyuapan pertama
kali buatlah adonan encer, kemudian berangsur-angsur ditambah kekenthelan
adonan seiring pertambahan umur anakan lovebird.
Ke 3,
ketepatan dalam menentukan kepekatan adonan sangat penting. Jika adonan terlalu
pekat, maka anakan lovebird akan mengalami kesulitan dalam mencernanya. Bila
hal tersebut terjadi maka yang akan terjadi adalah terjadinya gangguan
pencernaan yang ditandai dengan sembelit. Selain itu jika adonan terlalu pekat
atau kenthal maka akan sulit untuk masuk ke tabung suntik. Ketepatan kepekatan
adonan dapat diukur dengan lancar dan tidaknya masuk ke dalam tabung suntik.
Perbandingan yang dapat digunakan dalam mencampur air dan bahan adonan adalah 2
: 1. Setelah itu dapat diukur ketepatannya dengan menambah air sedikit demi
sedikit.
Ke 4, hal
penting lain yang perlu diperhatikan adalah ketepatan suhu adonan. Oleh karena
itu keberadaan thermometer sangat dibutuhkan. Adonan yang terlalu panas akan
membakar kerongkongan dan tembolok anakan burung lovebird. Bila terlalu dingin
anakan burung sulit mencernanya dan sering menolak suapan yang diberikan. Suhu
adonan yang pas untuk diberikan kepada anakan lovebird berkisar antara 38 – 41
C. Biasanya anakan lovebird yang berumur lebih muda lebih menyukai adonan yang
lebih hangat, namun tidak demikian untuk anakan lovebird yang lebih tua.
Ke 5, akan
sangat tepat jika dalam penyuapan lovebird didahulukan dari urutan paling muda.
Hal tersebut dapat dilakukan hingga anakan berumur 4 minggu.Volume makanan yang
diisikan pada spuit dibatasi sampai 50 cc saja. Saat pertama kali penyuapan
paling tepat dilakukan pada siang hari dengan asumsi anakan lovebird diambil
dari glodog pada pagi hari. Jadwal siang tersebut kemudian menjadi penentu
jadwal penyuapan berikutnya, setiap 5 atau 6 jam. Dalam kurun waktu tersebut
tembolok anakan burung ada dalam keadaan kosong. Dalam keadaan lapar maka
anakan burung lovebird akan menyantap makanan dengan lahap pada setiap jadwal
makannya. Namun karakter setiap burung akan berbeda satu sama lain. Ada
beberapa anakan burung yang begitu rakus. Selalu melahap tiap sodoran adonan ke
dalam mulutnya meskipun tembolok mereka telah penuh, namun ada pula yang
berhenti begitu tembolok mereka terisi adonan secukupnya. Ambillah anakan
burung lovebird yang paling kecil. Setelah ditempatkan pada tempat yang telah
disediakan maka sodorkan ujung suntikan ke mulut anakan tersebut. Besar
kemungkinan anakan lovebird yang pertama kali disuap tidak segera bereaksi
melahap adonan yang disuapkan. Hal ini sangat wajar, secara cepat mereka akan
mengenali adonan sebagai santapan yang lezat. Dalam menyuapkan adonan dengan
suntikan, peganglah kepala anakan dengan ibu jari dan telunjuk dengan lembut,
sodorkan ujung karet ke mulut anakan burung dorong tabung suntikan dengan
lembut dan pelan. Bila anakan burung mulai memasukkan karet ke dalam
kerongkongannya, ikuti gerakan tersebut sambil mendorong adonan dalam tabung
dengan perlahan.
Ke 6, masukkan
spet ke paruh dengan agak ditekan dan harus cepat, agar piyik lovebird dapat
segera menelan sesuai dengan refleks alaminya. Untuk menjaga agar makanan masuk
secara efektif, spet dimasukkan dari sisi kiri paruh dan segera digeser ke
kanan saat memulai penekanan spet ke kerongkongan. Hati-hati saat melakukan
penekanan spet. Penekanan secara berlebihan dapat menyebabkan piyik tersedak.
Namun jika terlalu lamban, terkadang anakan terlihat agresif (seperti marah), sehingga
dapat menyebabkan cairan tumpah. Kata kuncinya adalah terus mencoba dan
mencoba, sampai Anda benar-benar lihai menjalankan metode handfeeding ini.
Amatilah perubahan besar kecilnya tembolok anakan burung yang sedang disuap.
Hentikan penyuapan apabila tembolok telah penuh. Tempatkan anakan burung yang
telah kenyang ke kotak incubator dan lakukan penyuapan untuk anakan burung
lovebird berikutnya.
Ke 7, selesai
memberi makanan, spet harus selalu dicuci dengan air bersih, bahkan kalau perlu
didesinfaktan agar selalu terbebas dari hama. Hisap adonan dengan suntikan
hingga memenuhi setengah isi tabung. Sebaiknya disediakan 2 buah suntikan agar
supaya anakan burung tidak terlalu lama menunggu giliran untuk segara
mendapatkan suapan. Selain itu, apabila salah satu suntikan ngadat atau macet,
maka segera dapat digunakan suntikan yang lain.
Ke 8, jangan
lupa untuk menutup kotak incubator, ketika terdapat anakan burung yang ada di
dalamnya. Dengan bertambahnya umur anakan lovebird, mereka cenderung untuk
berjalan atau mulai belajar meloncat dan terbang. Kelengahan dalam mengamankan
anakan lovebird dapat mengakibatkan hal-hal yang tidak diharapkan terjadi
(burung melompat dari kotak dan jatuh, burung terbang, dan lain sebagainya).
Kedelapan hal ini tentunya banyak hal yang sama jika anda meloloh menggunakan
metode speet bekas botol cuka ataupun sendok.
Ketiga --
Komposisi pakan yg memadai (gizi, vitamin & mineral, yg cukup). Bahan
adonan untuk anakan lovebird banyak tersedia di toko-toko bahan makanan burung
ataupun makanan bayi. Pilihlah bahan adonan yang paling mudah Anda dapatkan.
Menu bubuk makanan untuk anakan burung atau bubur bayi merupakan menu yang
paling mudah diperoleh. Periksa tanggal kadaluwarsa pada bungkusnya. Sekali
waktu sayur kangkung, jagung muda yang telah diblender dapat pula menjadi bahan
adonan makanan anakan burung lovebird. Untuk meraup dan menghasil kan uang yang
lebih banyak dengan cara mengolah pakan untuk piyikan lovebird itu sendiri
memang gampang-gampang susah apalagi jika kita tidak mengetahui cara dan trik
nya. Saya akan berbagi sedikit tentang menu oplosan pakan untuk meloloh anakan
lovebird yang telah lama di gunakan oleh kebanyakan para penangkar lovebird
dinegeri ini. Bahan – bahan yang dibutuhkan
2 bungkus bubur bayi beras merah @120g
1bungkus bubur
bayi kacang hijau@120g
1 bungkus
pakan burung fancy rumput laut @450g
1 bungkus
pakan burung clasic rumput laut @400g
Pakan ayam
511/BR 1 @100gr.
Cara Membuatnya.
Bahan - bahan yang masih berupa butiran yaitu pakan ayam 511 dan pakan fancy
dan clasic kita haluskan dulu dengan cara diblender kering. Bisa menggunakan
blender yang biasa untuk bumbu agar mudah, lalu disaring agar terpisah antara
yang halus dan kasar. Untuk bahan lain tidak perlu diblender karena sudah dalam
bentuk bubuk halus. Setelah selesai, Campurkan sluruh bahan yang sudah
disiapkan jadi satu lalu aduk2 sampai rata hingga tercampur sempurna. Satu
paket kemasan tadi bisa menjadi bahan pakan berat kisaran 1600 gram.
Setelah pembuatan
adonan selesai, Silahkan dikemas dibungkus dalam plastik 100 gram misalnya dan
simpan ditempat kering atau simpan dalam kemasan toples rapat agar awet dan
tahan lama (di kulkas juga boleh yang penting kedap air) pake sesuai kebutuhan.
(INGAT : Vitamin & mineral akan rusak jika disimpan diudara terbuka/basah,
hal yg sama juga terjadi dengan produk buatan pabrikan manapun).
Penjelasan
sederhadana dari seluruh pakan yang dipakai tersebut. Pilihan pada bubur bayi
beras merah dan kacang hijau krn termasuk biji-bijan sebagai pengganti milet
dan kenari seed, sayur sebagai pengganti sayuran. Tepung maizena adalah tepung
jagung sebagai pengganti jagung manis, Pakan fancy rumput laut sebagai
pengganti kangkung dan untuk membuat kotoran cepat kering serta banyak
kandungan protein kedelai dan minyak ikan, Pakan BR 511 punya kandungan cukup
baik untuk pertumbuhan piyik agar cepat besar dan bongsor. Dan vitamin untuk
jaga stamina dan nafsu makan.
Hampir sama dengan
Menu pakan diatas. Menu pakan untuk meloloh piyikan ini penulis menggunakan
pakan produk NUTRI CG dan SMART BIRD untuk anakan burung yang masih terlalu
kecil kemudian untuk menghemat dilanjut menggunakan pakan asli bauatan dari
penulis sendiiri . Tetapi banyak orang yang mencoba meloloh dengan campuran
pakan tradisional yang simple dan mudah, Voer burung Vanci, pakan ayam BR,
Bubur bayi.
Cara Pemakaian.
Buat adonan lolohan, ambil sesuai kebutuhan ( sejumlah anakan yg akan diloloh,
makin muda piyek makin sedikit) Siapkan air hangat maksimum 40C , atau
hangat-hangat kuku campurkan tepung formula dengan air hangat dan aduk rata
(untuk anakan 1-3 hari harus encer, lebih umur piyikan lebih tua disesuaikan
dengan kemampuan piyikan melahap adonan bubur). Gunakan sesuai kebutuhan jumlah
piyikan anda. Supaya lunak, setelah dicampur dengan air panas penulis biasanya
membiarkan/ merendam olahan pakan itu selama sekitar 15 menit supaya lunak.
Waktu pemberian
pakan. Membuat jadwal penyuapan untuk hand feeding akan memudahkan dan sangat
membantu efisiensi kerja hand feeding dan perkembangan anakan burung. Tembolok
anakan burung lovebird akan kembali kosong setelah 4 – 5 jam penyuapan
terakhir. Terdapat juga anakan yang lebih cepat dari durasi waktu tersebut.
Jika terdapat anakan burung lovebird yang temboloknya terlalu lama kosong, maka
besar kemungkinan terjadi kesalahan dalam proses pencernaan anakan burung
tersebut Berikut jadwal dan pedoman handfeeding yang dapat digunakan.
Untuk meloloh,
penulis menggunakan metode spet (alat suntik yang jarumnya diganti pentil ban).
Yang lebih kecil lagi, penulis menggunakan bekas botol cuka yang sudah
dimodivikasi ujungnya. Untuk anakan yang usia nya dibawah 7 hari penulis
memberi makanan 5-6 kali sehari (rata- rata 4 jam sekali). Untuk anakan yang
sudah agak besar umur 7 – 15 hari bisa diberikan 4 – 5 kali sehari saja (rata-
rata 5 jam sekali). Sedangkan untuk anakan yang lebih besar usia diatas 15 hari
penulis memberi makanan 3 – 4 kali sehari (rata- rata 6 jam sekali). Lama
memberi makanan sampai lovebird bisa makan sendiri sekitar 40 hari. Jika anakan
sudah bisa makan sendiri, tidak perlu lagi disuapi dan sudah dewasa.
Keempat -- Kondisi
ruang perawatan piyek yg sedang diloloh ( inkubator/brooder) harus memadai suhu
& kelembabannya ( suhu kisaran 32-35C, kelembaban 70%- 85% ). Inkubator
dilengkapi dengan lampu berukuran 5 watt 1 atau 2 buah dan sirkulasi udara yang
cukup. Tambahkan thermometer supaya kita bisa selalu tau keadaan ukuran suhu
yang ada dikotak incubator kita. Termometer dapat dibeli di apotik terdekat
dengan harga mulai Rp.15,000,- (atau supaya suhu tetap terjaga stabil, juga
bisa dilakukan dengan membeli pengatur suhu otomatis seperti yang digunakan
pada inkubator anak ayam)
Meloloh Lovebird hanya 5 huruf apakah itu. 5 huruf itu
adalah SABAR. meloloh lovebird memang menyenangkan karena burungnya yang lucu
dan warnanya yang indah, tapi kadang juga bikin sedih, jenuh, gundah gulana dan
lain-lain hal ini terjadi ketika lovebird kita tidak mau diloloh bahkan mati,
begitulah kurang lebih suka dukanya. Ilmu yang paling dasar dalam meloloh
burung terutama Lovebird adalah RASA SENANG KITA dalam melolohnya. Karena ketika
kita meloloh anakan burung lovebird perasaan kita tidak tenang dan emosi, maka
hal tersebut akan mempengaruhi keadaan burung kita atau intinya ada kontak
batin antara kita dengan burung yang kita pelihara . Semua kehidupan sudah ada
yang mengatur, umur, rejeki dan semuanya sudah ada yang mengatur. Yang
terpenting adalah selalu senyum, bahagia, berdoa dan selalu berusaha untuk
menjadi lebih baik. Kematian saat meloloh lovebird banyak sekali penyebabnya
yaitu
Salah dalam
memberikan pakan
Salah dalam
mengolahan pakan
Salah dalam
mencampur pakan (untuk pemula tidak disarankan untuk untuk mencampur pakan
sendiri dahulu, disarankan untuk membeli pakan yang sudah jadi yang sudah siap
pakai untuk meloloh piyikan lovebird. Karena pakan yang dijual dipasaran
tersebut tentunya sudah teruji dan sudah banyak dipakai oleh para peternak
lovebird untuk meloloh piyikannya, salah satunya --nutri cg --- smart food ---
jika pengen hemat merk pakan tersebut bisa digunakan sampai umur 3 minggu saja
(untuk informasi dan pembelian merk pakan berkwalitas ini coba search di
google.com).selanjutnya bisa dilanjutkan menggunakan racikan pakan tradisional
anda.
Telat dalam
memberikan pakan
Waktu yang salah
atau tidak pas dalam memberikan pakan yang menyebabkan piyikan kekenyangan
ataupun kelaparan
Kebersihan ruangan
inkubator dan ruangan serta suhunya yang salah atau tidak pas yang menyebabkan
kedinginan atau kepanasan.
Adanya angin yang
masuk dalam kotak inkubator terlalu besar yang menyebakan burung masuk angin
Adanya sisa
makanan pada tembolok lovebird (mari kita bahas dibawah ini)
Mengatasi sisa makanan pada tembolok lovebird. Disaat musim
hujan dan jarang panas, Untuk burung dewasa biasanya sering sekali burung
mengalami penyakit muntah / tombolok nggak turun dan berak hijau campur kapur.
Dahulu di peternakan lovebird penulis kasus ini lebih sering ditemukan pada
piyikan , khususnya pada piyikan yang sedang diloloh manual oleh manusia atau
yang sering dikenal dengan istilah Hand Feeding (HF). Lovebird yang makanan
/ransumnya tidak dicerna dengan baik atau dengan kata lain selalu ada sisa
makanan ditemboloknya, ini terjadi karena proses pencernaan pada piyik kan
lovebird tidak berhasil secara sempurna, sebagian besar lama – kelamaan hal ini
akan menyebabkan kematian pada piyikan lovebird tersebut. Kemungkinan ransum
tidak masuk ke tembolok maka piyikan lovebird akan mati dalam waktu 3 hari.
Penyebab sisa makanan pada tembolok lovebird. Jika posisi ransom/ makanan yang
kemungkinan tidak masuk tersebut berada di leher, tepatnya ditembolok maka
kasus ini dinamakan pengerasan tembolok. Pada kasus ini biasanya tembolok
membesar dan jika dipegang kadang terasa keras. Penyebab pengerasan tembolok
ini belum diketahui dengan pasti, namun beberapa faktor yang bisa menjadi
pemicunya ialah :
Kemungkinan karena
penyakit genetik/keturunan.
Ada benda asing
yang termakan oleh burung tersebut (kawat, paku, kerikil dll)
Burung tersedak,
tersedak biasanya terjadi ketika meloloh piyikan menggunakan model spet
suntikan karet pentil. Ini terjadi saat kita meloloh kita menekan suntikannya
terlalu cepat kemudian burung tersendak, mengakibatkan sakit pada
tenggorokannya dan tidak bisa mencerna kemudian mati. Sebaiknya untuk piyikan
yang masih terlalu kecil jika akan meloloh menggunakan model spet pentil ini,
lalukan dengan halus dan pelan - pelan saja serta didukung dengan pakan yang
olahannya sangat pas termasuk tingkat kencerannya dan berikan pakan yang
terbaik. Dari penulis menyarankan untuk meloloh piyikan lovebird dibawah 2
minggu sebaiknya jangan gunakan model spet suntikan karet pentil tapi speet lah
menggunakan bekas botol cuka yang dipotong/ dimodifikasi ujungnya. Spet
menggunakan model botol cuka ini memang harus sabar karena membutuhkan waktu
yang agak lama dibandingkan dengan speet model suntikan karet pentil, tetapi
speet menggunakan botol cuka ini akan sangat aman untuk piyikan berumur dibawah
2 minggu.
Makanan yang
sifatnya lengket (jika akan menggunakan olahan pakan tradisional jangan gunakan
bubur sun yang terlalu banyak / sebaiknya gunakan jenis yang lain)
Makanan yang
terlalu kental atau kurang cair
Makanan yang
terlalu kasar atau kurang halus dalam pengolahannya
Makanan yang
sukar/tak dapat dicerna/ sulit dihaluskan, misalnya makanan yang terlalu banyak
mengandung jagung dalam ukuran besar (biasanya terdapat pada pakan jenis BR/
pakan ayam)
Olahan Makanan
yang terlalu panas. Gejala dari makanan yang terlalu panas bervariasi, mulai
dari malas makan sampai tembolok yang “terbakar”. Sebaliknya makanan yang
terlalu dingin juga menyebabkan burung malas untuk makan. Sebaiknya saat
meloloh berikan olahan makanan dengan suhu hangat – hangat kuku. Priotitaskan
pemberian makan terlebih dahulu pada piyik yang terkecil. Piyik yang lebih
besar dapat mentoleransi perbedaaan suhu makanan. Olahan makanan yang terlalu
panas juga akan menyebabkan pecahnya/putusnya beberapa jaringan elastis pada
tembolok piyik yang akan menyebabkan piyik sakit pada tenggorokan, tidak nafsu
makan, malas makan dan menyebabkan kematian.
Pecahnya/putusnya
beberapa jaringan elastis pada tembolok piyik lovebird juga bisa disebabkan
karena kita terlalu banyak dan berlebihan dalam memberikan makanan saat meloloh
pada piyik lovebird yang menjadikan piyik menjadi kekenyangan. Yang terjadi ada
beberapa piyik yang ketika sudah kita loloh dengan cukup tetapi piyik itu tetap
ngoceh minta jatah diloloh lagi, lalu tanpa sadar kita memberikan tambahan
asupan lolohan lagi pada piyik tersebut. Hal ini lah yang akan membuat fatal ,
karena disaat piyik lovebird tersebut temboloknya kepenuhan dengan makanan,
maka piyik tersebut akan sulit mencerna dengan sempurna, yang ada kemudian masih
ada sisa makanan ditemboloknya ketika kita akan meloloh lagi pada jadwal jam
loloh berikutnya. Maka sebaiknya berikan lolohan secukupnya saja dan jangan
terlalu kekenyangan. Pecahnya/putusnya beberapa jaringan elastis pada tembolok
piyik lovebird sehingga menyebabkan tembolok menggelembung berlebihan.
Protozoa, jamur
atau cacing yang masuk ke dalam tembolok juga bisa mengakibatkan pengerasan
tembolok. Setelah diberi pakan, sebaiknya paruh anakan dibersihkan dengan kapas
yang sudah dibasuh dengan air hangat. Tujuannya agar sisa makanan tidak
menempel pada tepi paruh yang sering mengundang bakteri. Maka selalu jaga
kebersihan kandang ditambah dengan rajin melalukan penyemprotan kandang dengan
antisep atau yang lain.
Makanan yang sudah
kadaluwarsa atau yang terkontaminasi dengan kotoran atau jamur sebaiknya tidak
diberikan pada lovebird, terlebih lagi makanan berjamur ini juga bisa
mengakibatkan immunosuppressive (menurunkan sistem kekebalan tubuh)
Kemudian bagaimana cara mengatasi sisa makanan yang ada
ditembolok lovebird.
Untuk pengolahan
makanan yang akan digunakan untuk melolohan piyik lovebird, sebaiknya gunakan
air panas yang benar – benar matang, selain bebas kuman, air panas akan lebih
memudahkan dalam proses pengolagan pakan serbuk kering menjadi bubur siap loloh
untuk piyikan lovebird. Kemudian jika pakan tersebut sudah tercampur dengan
baik, maka tunggulah sejenak agar bubur tersebut tidak terlalu panas ketika
akan diberikan pada piyikan lovebird.
Dalam pengolahan
makanan sebaiknya jangan gunakan secara berulang , supaya makanan olahan selalu
fres dan baru, misal kita olah pagi ya digunakan untuk meloloh piyik pagi saja,
jika sisa sebaiknya kita buang dan jangan diberikan pada siang harinya.
Menjauhkan atau
menghindari lovebird memakan benda-benda asing
Untuk burung
dewasa untuk memudahkan pencernaan dapat memberi tambahan grit/ asinan/ batu
bata di tempat makanan terpisah (terutama apabila makanan sukar dicerna,
misalnya terlalu banyak mengandung jagung dengan ukuran besar).
Bila tembolok
sudah mengeras, lovebird perlu diberi Obat Tembolok sehari 3 X untuk lovebird
dewasa dan sehari 2X untuk anakan. Tembolok kemudian dipijat sampai lunak dan
diusahakan isinya dimuntahkan Jika sudah muntah jauh lebih gampang dibandingkan
dengan tombolok yang nggak turun karena jika tombolok tidak turun maka akan
terjadi pembusukan sisa makanan. Kuras sisa makanan di tombolok dengan cara
dispet air lalu burung dibalik posisi kebawah dan mulut dibuka lalu tekan
tomboloknya. Jika tombolok sudah kosong maka pengobatan yg biasa saya lakukan
adalah pemberian sedikit tablet koleridin dan sidikit tablet vitaflex tiap pagi
sore, posisi burung dipuasain selama 1 hari. *) Koleridin dan Vitaflex dapat
dibeli di toko pakan ayam. Jika sudah besok siangnya coba mulai dispet bubur
olahan yg encer dan malam juga selama 2 hari. pada hari ke 3 coba berikan
makanan dengan kekentalan yang biasanya. dilihat dulu apakah masih muntah atau
tombolok tidak turun, jika sudah tidak maka lanjutkan pemberian makan dengan
porsi dan olahan seperti biasanya pada hari ke empat dan seterusnya. Kemudian
setelah burung sehat, untuk burung dewasa penjemuran tetap harus dilakukan
malah kalo ada panas matahari diusahakan sampai jam 10 siang.
Problem lain yang
sering dihadapi saat meloloh piyikan lovebird adalah piyikan yang kembung.
Belum diisi pakan, tetapi tembolok terlihat seperti sudah penuh. Untuk
mengantisipasi hal ini, biasanya dapat mencampur setetes obat maag cair yang
biasa digunakan manusia. Obat ini dicampurkan dengan bubur tepung untuk meloloh
anakan. Karena obat maag itu mengandung mintu, jadi tembolok burung tidak
kembung saat mengkonsumsi makanan,”
Untuk burung yang
sakit tenggorokannnya anda bisa memberikan LARUTAN PENYEGAR cap kaki tiga pada
minumannya. Untuk kasus pada piyikan yang sedang diloloh bisa juga menambahkan
larutan penyegar ini pada adonan lolohan.
Untuk Piyik yang
sakit bisa menambahkan dengan sedikit anti biotik Super N, dll,
Menangani pengendapan
pakan lolohan ditembolok dapan juga dilakukan dengan cara menyepetkan air
hangat yang agak banyak hingga penuh, kemudian ditekan tembolok sampek muntah /
ulangi hinnga tiga kali. Setelah dikira tembolok udah bersih beri pakan lolohan
dengan kwalitas yang bagus (pakan yang bagus tidak akan pernah mengendap) pakan
lolohan yang bagus ini mempunyai keunggulan enzim pencernaan yang tidak
dimiliki pakan - pakan biasa.
Menangani
pengendapan pakan lolohan ditembolok dapan juga dilakukan dengan cara cukup
dispet dengan pakan encer banget , lalu tembolok dipijat - pijat ringan biar
pakan yang mengendap bercampur dengan pakan yang sangat encer tadi
Saat pakan tidak
bisa tercerna dan tidak memungkinkan untuk menekan tembolok agar piyik
memuntahkan isi perutnya, maka kita bisa melakukan dengan cara piyik di spet
dengan "air soda" untuk membantu memuntahkan dan mengurangi asam
lambung ditembolok
Untuk menangani
sisa makanan dalam tembolok bisa juga dengan cara instan yaitu dengan membeli
kapsul tembolok LANCAR ditoko pakan ayam, kita tinggal memberikannya saja
dengan dosis yang kecil.
Kemudian jika
mengalami anakan lovebird yang susah bernafas, begini cara mengatasinya. Bagi
Sobat yang sedang merawat anakan lovebird dengan meloloh sendiri terkadang
anakan yang sedang kita rawat kelihatan megap-megap susah bernapas. Karena
kekhawatiran kita, sering kali kita menganggap atau menduga perilaku pada
anakan lovebrid tersebut merupakan gejala terkena penyakit, namun sebelum Sobat
memastikan hal tersebut ada kalanya Sobat mengecek lubang hidung anakan finch
tadi hal tersebut untuk memastikan apakah lubang hidung tersebut oleh pakan
yang kita lolohkan menutupi lubang hidungnya. Untuk melihat apakah ada kerak
yang menutupi lubang hidung tentu akan sulit jika tanpa bantuan penerangan
kaena kecilnya ukuran lubang hidung dan biasanya tipis hampir sewarna dengan
kulit lubang hidung,jadi bila tidak jeli, hampir tidak kelihatan, untuk itu
Sobat bisa gunakan lampu senter atau bisa juga gunakan lampu led hp atau lampu
penerang yang lainnya yang bisa lebih membantu pelihatan kita, jika dalam
lubang hidung terdapat kerak bubur loloh yang menutupi lubang hidung, Nah, jika
benar ada sisa pakan yang menutup hidung anakan lovebird hingga megap-megap
susah bernafas, maka cara untuk membersihkannya dengan tusuk gigi,congkel
sedikit cukup satu gerakan saja,kerak terkelupas,sesaat kemudian bayi bernapas
normal.
Monggo yang masih membutuhkan dan semoga masih bisa memberi
manfaat. Barakallah semoga dimudahkan penangkarannya.salam sukses dari saya. .
TIPS :
Ada tips dari
temen katanya supaya aman dan hemat untuk meloloh lovebird di bawah umur 3
minggu cukup menggunakan campuran susu dancow dan cerelak saja. Kemudian untuk
mengatasi perut piyik yang kembung bisa mengunakan minyak telon, di oleskan di
perutnya.
Sesering mungkin
semprot kandang , inkubator , sarang lolohan untuk piyik dan lingkungan sekitar
kandang menggunakan ANTISEP ANTISEPTIK, beli antisep yang tidak begitu
berbahaya, beli yang aman jika terkena pakan, supaya burung tidak terganggu semprotlah
pada malam hari.
Untuk mengatasi
piyik yang kena snot atau pun lumpuh cukup memberikan biojana dengan dioleskan
dikakiknya atau diteteskan dimatanya sehari 2x dan dicampurkan pada setiap
adonan lolohan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar